Pengertian,Sifat dan Contoh Dari Senyawa Kovalen


                                           senyawa kovalen
Senyawa kovalen umumnya mempunyai tingkat kelarutan yang cukup rendah di dalam air, terutama senyawa kovalen non polar seperti CCl4, CH4, CO2 dll .beberapa senyawa kovalen polar seperti NH3, NO2, dan HCl memiliki tingkat kelarutan yang cukup tinggi di dalam air. Namun bila dikomparasikan dengan senyawa ion, maka kelarutan senyawa kovalen masih kalah jauh dibandingkan dengan senyawa ion.

1. Senyawa kovalen mempunyai titik didih dan titik beku yang rendah

Senyawa kovalen lazimnya mempunyai titik didih dan titik beku yang lumayan rendah.Hal ini terjadi dampak lemahnya ikatan antar molekul pada senyawa kovalen tersebut. selain mengakibatkan rendahnya titik didih dan titik beku dari senyawa kovalen,lemahnya ikatan antar molekul ini pun berimbas pada sifat fase dari senyawa kovalen. Umumnya senyawa kovalen mempunyai fase cair atau gas pada suhu kamar dan urusan ini bertolak belakang dengan senyawa ion, lazimnya senyawa ion mempunyai fase padat pada suhu kamar.
senyawa kovalen yang mempunyai struktur padat namun tidak bisa mempertahankan sifat kepadatanya pada suhu kamar karena senyawa ini sangat gampang menyublim
Jadi intinya senyawa kovalen mempunyai titik didih dan titik leleh yang lumayan rendah...

Sifat kovalen polar vs non polar ?

Berbicara tentang sifat titik didih dan titik beku dari senyawa kovalen polar dan non polar, maka bisa mas dennis katakan bahwa senyawa kovalen polar mempunyai titik didih dan titik beku yang lebih tinggi dikomparasikan dengan senyawa kovalen non polar, urusan ini dapat anda amati pada gas NH3 yang mempunyai titik didih dan titik beku yang lebih tinggi dikomparasikan dengan gas CO2.

Jadi intinya senyawa kovalen polar mempunyai titik didih dan titik beku yang lebih tinggi dikomparasikan dengan senyawa kovalen non polar.

2. Kelarutan dalam air
Senyawa kovalen lazimnya mempunyai tingkat kelarutan yang lumayan rendah di dalam air, khususnya senyawa kovalen non polar laksana CCl4, CH4, CO2 dll .beberapa senyawa kovalen polar laksana NH3, NO2, dan HCl mempunyai tingkat kelarutan yang lumayan tinggi di dalam air. Namun bila dikomparasikan dengan senyawa ion, maka kelarutan senyawa kovalen masih kalah jauh dikomparasikan dengan senyawa ion.

3. Tidak bisa menghantarkan listrik
Ya, inilah di antara sifat dari senyawa kovalen yang umum anda ketahui, senyawa kovalen tidak bisa menghantarkan arus listrik sebab senyawa kovalen larut dalam format molekul-molekul yang tidak bermuatan sampai-sampai arus listrik tidak akan dapat dibawa oleh molekul-molekul tersebut, urusan ini sangat bertolak belakang dengan senyawa ion yang dapat menghantar arus listrik disebabkan ion - ionya mempunyai keleluasaan guna bergerak sebab mempunyai muatan positif dan muatan negatif.
Jadi intinya senyawa kovalen adalah penghantar listrik yang buruk.

4. Dapat menyusun polimer atau makromolekul
Senyawa organik laksana Karbohidrat , Protein, Lemak dll adalah salah satu senyawa makromolekul yang ada pada tubuh kita. senyawa - senyawa ini sebenarnya dibentuk oleh molekul - molekul kecil laksana glukosa , asam amino , dan gliserol. molekul - molekul kecil ini adalah salah satu senyawa kovalen, jadi senyawa - senyawa kovalen lazimnya memiliki keterampilan untuk menyusun senyawa yang lebih banyak lagi atau lebih tidak jarang kita menyebutnya makromolekul. senyawa kovalen bisa menyusun ikatan antar sesamanya dan bergabung untuk menyusun suatu senyawa.

Kemampuan laksana ini tidak dipunyai oleh senyawa ion, sampai-sampai hal ini adalah salah satu keanehan tersendiri dari senyawa kovalen.

5. Reaksinya berlangsung lambat
Dibutuhkan energi lebih untuk mereaksikannya senyawa kovalen satu dengan senyawa kovalen lainya. di samping itu, guna mereaksikan senyawa kovalen yang berwujud gas pada suhu kamar diperlukan energi yang besar dan katalis supaya reaksi bisa berlangsung, urusan ini dapat anda amati pada reaksi antara gas N2 dengan gas H2, guna mereaksikan kedua gas tersebut, diperlukan suhu dan desakan yang tinggi supaya kedua gas itu dapat bereaksi. Oleh karena tersebut reaksi kimia pada senyawa kovalen dapat disebutkan tidak secepat reaksi pada senyawa ion.

berikut ini ciri khas dari senyawa kovalen:

a.Contoh kovalen polar NH3 , Alkohol , HCl , HF , HBr , Sukrosa , SO2 ,H2O, Methanol , Aseton , Asam Format , Asam Asetat , N2O5 , Cl2O5 dll

b.Contoh kovalen non polar  H2 , N2 ,Cl2, Br2 , I2, CH4, CCl4, BCl3 , NO2 , SF6, BF3, CO2 dll

Ok , beitulah keterangan mas dennis tentang pengertian,sifat dan misal dari senyawa kovalen. semoga tulisan ini dapat menolong dan meningkatkan wawasan sobat semuanya. terima kasih

Related Posts

0 komentar:

Post a Comment